PALEMBANG -(deklarasinews.com)- Diduga kelalaian dalam melaksanakan perkerjaan korban Herman Sawiran (41) meninggal dunia akibat tersedot mesin pompa PDAM tirta musi palembang dengan posisi kedalaman sungai  11 meter yang beralamat dikelurahan 15 ulu kecamatan jakabaring RT 24 RW 07 Jalan Pangeran Ratu tepi sungai ogan Palembang.

Kejadian kecelakaan kerja tersebut terjadi pada hari minggu (12/12/22 ) lalu pada pukul sekira 15.00 wib, korban Herman Sawiran (41) dalam kesehariannya berkerja sebagai penyelam menggunakan oksigen kompresor dan selang sepanjang 100 meter.

Saat awak media menjumpai kediaman korban di Pangeran Sidoing Kenayan kelurahan 36 ilir kecamatan gandus RT 28 RW 04 palembang pada hari minggu (19/12/21), Bahusin (53) ayah korban mengungkapkan bahwa masalah ini sudah bagian dari cobaan dan dia hanya bisa pasrah, saat dimintai keterangan ayah korban mengatakan. Pada hari minggu (12/12/2021) lalu pihaknya mendapatkan borongan untuk memasang mesin pompa PDAM didalam sungai, kami berkerja orang 4  dan yang memasang mesin pompa tersebut Taswin (51) tahun mertua anak saya Herman Sawiran (Korban).

“Setelah mesin pompa sudah terpasang saya suruh anak saya (korban) cek lagi untuk memastikan bahwa mesin tersebut terpasang dengan pas, pada saat itu yang memegang selang oksigen kompresor anak saya Acep (28) anak kelima dari 7 saudara,” jelas Husin nama panggilan sehari-hari.

Sementara Acep (28) tahun adik korban (Herman Sawiran) mengatakan,”waktu saya pegang selang terasa kencang seperti ada yang nariknya di dalam sungai setelah di cek ternyata selang tersebut putus dan saya langsung terjun ke sungai dengan kedalaman 11 meter untuk menyelamatkan kakak saya,” jelas Acep

Dan saya merasakan pipa PDAM didalam sungai bergertar sangat kuat, saya langsung keluar dari permukaan sungai untuk meminta tolong kepada satpam untuk mematikan mesin pompa air PDAM setelah itu mertua kakak saya menyelam untuk menyelamatkan kakak saya yang tersedot mesin pompa air PDAM.

“Kakak saya (korban) ditemukan tewas dengan tubuh terpotong akibat tersedot pompa air PDAM Tirta musi dari pinggang sampai ke kaki yang masih utuh yang didapatkan Taswin mertua kakak saya ,dan sebagian tubuh korban dari pinggang sampai keatas belum ditemukan.ujar Acep

“Mesin pompa air yang kami pasang kedalam sungai seberat 3 ton,” tutup Acep

Andi Wijaya Dirut PDAM tirta musi palembang saat di konfirmasi awak media melalui pesan whatsApp pribadinya dengan no 08127139XXX mengatakan,”Mohon maaf saya tidak bisa berkomentar. Karena pekerjaan tersebut bukan dalam wewenang PDAM,” singkatnya (ril/dkd)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.