JAKARTA -(deklarasinews.com)- Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Juani Yusuf dan jajarannya meninjau langsung pengerukan saluran air di Terminal Bus Muara Angke, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan.

Juani mengatakan, pengerukan saluran ini menjadi tindak lanjut dari aspirasi masyarakat terkait kondisi rawan genangan saat terjadi hujan deras maupun rob yang disampaikan melalui aplikasi JaKi.

“Saya ingin melihat langsung lokasi atau titik-titik rawan genangan dan solusi yang sudah dikerjakan,” ujarnya, Selasa (3/9).

Juani meminta, Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara untuk membuat crossing saluran di Terminal Bus Muara Angke yang terhubung langsung dengan Saluran Penghubung (Phb) Pelabuhan Muara Angke.

Crossing saluran ini dapat memaksimalkan aliran air, terutama saat terjadi hujan deras maupun rob,” terangnya.

Ia berharap pengerukan dan pembuatan crossing saluran ini dapat cepat diselesaikan mengingat sebentar lagi akan memasuki musim hujan.

“Saya apresiasi jajaran Sudin SDA Jakarta Utara yang sudah merespons cepat aduan warga. Semoga ke depan tidak lagi terjadi genangan di sini,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) SDA Kecamatan Penjaringan, Pendi menambahkan, pengerukan saluran air dimulai pada Senin (2/9) kemarin dengan mengerahkan sembilan personel.

“Pengerukan saluran dengan lebar dan tinggi 100 sentimeter ini dilakukan sepanjang 40 meter,” bebernya.

Pendi menjelaskan, pengerukan saluran air tersebut ditargetkan selesai pekan ini dan dilanjutkan dengan pembuatan crossing saluran.

“Ketebalan lumpur yang dikeruk cukup bervariasi. Semoga dengan upaya kami dapat membuat aliran air semakin lancar dan genangan di kawasan itu dapat teratasi,” tandasnya.(WBO)